Kamis, 04 Maret 2021

Eatinerary: Shabu Hachi

Alhamdulillah puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena pada akhirnya kami sekeluarga memiliki kesempatan untuk makan di restoran satu ini :_) Seterharu itu.

Persiapan pertama kali yang dilakukan adalah nonton review shabu hachi di youtube. Ada beberapa video yang alhamdulillah menjelaskan dengan detail banget cara makan di sana mulai dari antrinya sampai dengan jenis menu nya. Cocok lah buat pemula seperti saya.

Jadi, sesuai dengan saran dari mbak2 di video youtube, saya pun melakukan reservasi H-1 terlebih dahulu dengan menelfon restorannya. Nomor telfonnya bisa ditemukan dengan mudah di google, tinggal ketik nama restorannya. Lakukan reservasi dengan menyebutkan hari serta jam nya. Waktu itu saya pilih jam 10, biar ga terlalu rame dan itu adalah jam buka resto.

Oh iya selingan dikit. Kenapa sih pilih Shabu Hachi. Pertama, saya ingin mencoba restoran all you can eat dengan tema daging dan masak2, karena selama ini belum pernah aku tuh. Kedua, ingin yang sudah ada halal MUI. Dan ternyata SH adalah resto shabu pertama yang berlogo halal MUI. Kalau ada resto yang concern sama halal gini, keinginan buat nyoba tuh jadi berkali-kali lipat. Makanya akhirnya saya kuatkan hati dan dompet untuk ke sini.

Saat masuk resto, kita harus mengantri terlebih dahulu untuk mengikuti protokol kesehatan. Pertama adalah mencuci tangan di keran yang sudah tersedia. Kemudian dilakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas resto, selanjutnya dilakukan pengukuran saturasi. Yang terakhir sih keren, baru kali ini saya ke tempat publik yang mau ukur saturasi. Sebelumnya jari yang akan diperiksa harus menggunakan sarung tangan plastik sekali pakai, dan setelahnya bisa dibuang. Baru kemudian masuk ke restorannya, diantarkan ke tempat duduk sesuai jumlah orang.

Lagi-lagi, untuk beginner seperti saya, cukup bingung saat lihat menunya. Terdiri dari 2 jenis masakan, shabu dan grill. Masing-masing orang boleh memilih salah satu atau dua2 nya. Penting untuk diingat, apabila kita ke sana lebih dari 1 orang, maka pilihan jenis makanan harus sama. Misalnya kita ke sana sekeluarga dengan kedua orang tua dan 2 orang kakak. Apabila sang bapak ingin makan shabu saja, namun ibu ingin makan grill saja, maka dengan terpaksa rombongan keluarga ini harus pilih shabu + grill untuk masing2 orang. Karena apabila bapak tetap ingin pilih menu shabu saja, maka di meja makan rombongan ini tidak disediakan untuk grill nya, begitupun sebaliknya.

Nah kalau sudah memilih paketnya, sebagai contoh misal rombongan keluarga ini akhirnya memilih shabu + grill, kemudian kita harus menentukan pilihan lagi untuk dagingnya. Hampir mirip dengan kasus shabu vs grill, apabila kakak pertama mau pilih daging premium, tapi yang lainnya daging biasa, maka kakak pertama hanya bisa refill daging premium sebanyak 4 plate (atau berapa ya, saya lupa. Intinya daging premiumnya tetap dibatasi) untuk selanjutnya hanya bisa refill daging reguler. Tapi tenang, biarpun reguler tetap ini mah bebas, semau kita. Lain halnya jika satu keluarga kompak memilih daging premium, maka mereka bebas nambah sesuka hati si daging premium ini. Jangan lupa untuk lambai2 mbak2 nya ya jika ingin refill, karena daging premium mereka yang sajikan. Bukan yang tersedia di buffet nya.Ya boleh2 aja sih kalau mau refill daging reguler di buffetnya, tapi kan sayang udah bayar mahal buat premium. Oh iya kelas-kelas daging ini banyak tingkatannya yaa.. Ada 4 atau 5, yang jelas ada harga ada kualitas. Selain itu, kalau minta refill, mintalah sesuai jenis masakannya, apakah daging untuk shabu atau untuk grill. Karena daging yang untuk grill sedikit lebih tebal.

Selanjutnya sama seperti restoran all you can eat lainnya. Berkeliaran lah sebebas mungkin. Semuanya sudah tersedia di buffet tengah, lagi2 di bagi dua kelompok besar ya. Shabu dan grill. Termasuk sausnya. Sebenernya tidak terlalu masalah sih kalau bahan grill malah direbus, atau rebus2an malah dibakar, itu kan selera masing-masing. Tapi, kalau mengikuti kaedah yang berlaku maka rasanya akan lebih maksimal. Apalagi masalah persaosan. Panggang-memanggang apabila diawali dengan saus yang tepat, rasanya akan lebih enak, percaya deh!

Oh iya, mundur dikit, saat sudah memilih antara shabu dan grill, untuk yang memilih shabu akan ditawarkan jenis kuah yang diinginkan. Saran saya, kalau barengan, maka masing2 pilih yang berbeda-beda biar bisa saling icip. Tapi semuanya enak kok

Selain hal-hal umum tadi, jangan lupa juga di sini banyak banget side dish nya. Boleh banget dicoba asalkan tidak berlebihan. Peraturan utama adalah kenyangkan dulu perut anda dengan daging-dagingan, saat sudah bosan baru deh icip2 side dishnya. Ada es krim, nasi putih, nasi goreng, kimchi, sushi, aneka bubur. Dan akan sangat membantu juga kalau punya balita. Oh iya ada teriyaki juga.

Sudah deh sekian review singkatnya. Kalau rasa, udah ga perlu dibahas sih. Enak bangeeeeeet. Saran saya sih buat yang emang ke sana sekali-kalinya, atau pas perayaan besar saja seperti anniversary, ulang tahun, akan sangat lebih indah kalau pilih jenis daging yang bagusan dikit. Because it's totally worthed it.

Tidak ada komentar: